AMPERA.CO, Jakarta - Cuitan mantan presiden republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengenai adalah provokasi dan agitasi untuk tangkap SBY kepada mahasiswa peserta Jambore dan Silaturahmi Mahasiswa Indonesia di komplek pramuka cibubur jam betul-betul terbukti.

Septian, Ketua Panitia Jambore dan Silaturahmi Mahasiswa Indonesia mengakui ratusan mahasiswa yang menggeruduk dan menggelar aksi di depan rumah mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Mega Kuningan, senin (6/2) adalah peserta Jambore dan Silaturahmi Mahasiswa Indonesia di Cibubur, Jakarta Timur.

Septian juga mengakui ikut dalam demonstrasi di depan rumah SBY tersebut.

"Iya benar. Tapi, jumlahnya bukan 300 mahasiswa, sekitar 700 dan hampir 1.000 mahasiswa, karena masih ada mahasiswa di bus-bus di belakangnya yang belum sempat turun," kata Septian saat dihubungi, Senin (6/2/2017) petang.

Menurut Septian, kediaman SBY menjadi salah satu lokasi tujuan aksi peserta jambore sebagaimana hasil rekomendasi peserta Jambore dan Silaturahmi Mahasiswa Indonesia yang dilaksanakan tiga hari terakhir di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.

Usai dari kediaman SBY, para mahasiswa juga berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta.

"Di depan DPR lebih lama sekitar satu jam lebih karena kami hanya menyampaikam aspirasi dengan damai dan tertib," ujar Septian.