Ampera.co

Realisasi pajak

AMPERA.CO, Palembang - Berdasarkan data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kota Palembang hingga 13 Agustus 2024, realisasi pajak barang dan jasa tertentu (PBJT) atas jasa parkir sebesar Rp 8.533.185.941 atau 94,81 persen dari target Rp 9 miliar.

"Alhamdulillah realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari PBJT atas jasa parkir sudah hampir 100 persen, tepatnya 94,81 persen dari target tahun 2024 sebesar Rp 9 miliar," kata Kepala Bapenda Palembang, M Raimon Lauri AR, Rabu (14/8/2024).

Mantan kepala Dinas Perdagangan kota Palembang ini mengaku, PBJT atas jasa parkir merupakan realisasi PAD dengan persentase tertinggi dibandingkan 11 jenis pajak lainnya.

"Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama, target PBJT atas jasa parkir segera tercapai," ujarnya.

Ia menjelaskan, meskipun persentase PBJT atas jasa parkir tertinggi. Namun untuk capaian terbesar saat ini adalah PBJT atas tenaga listrik dari sumber lain (PLN) senilai Rp 171.386.789.874 atau 71,41 persen dari target Rp 240 miliar.

"Tergantung target, PBJT atas tenaga listrik dari sumber lain (PLN) targetnya tinggi yakni Rp 240 miliar. Sedangkan PBJT atas jasa parkir hanya Rp 9 miliar," katanya.

Ia mengimbau kepada semua wajib pajak yang dan di Metropolis untuk membayar pajak tepat waktu. Karena setiap rupiah yang dikeluarkan untuk pajak adalah untuk pembangunan daerah.

"Kami terus berupaya semaksimal mungkin untuk merealisasikan target pajak Tahun 2024 sebesar Rp 1,148 triliun, dengan cara sosialisasi yang masif dan pendekatan secara persuasif kepada semua wajib pajak," pungkasnya.