Minggu, 24 Mei 2015 - 01:58:58 WIB - Viewer : 5464
Tampilan Visual Penting bagi bisnis Online

AMPERA.CO, Jakarta - Dalam bisnis online di berbagai media sosial, seperti instagram, facebook dan twitter, tampilan foto atau visual produk berperan penting dalam menunjang perkembangan bisnis.
Windy Riswantyo, pemilik bisnis online fesyen dan furnitur "Chronicle Indonesia" dalam diskusi "Womenprener: Good Brand, Great Income" di Jakarta, Sabtu (23/4) mengatakan Ketika ingin memajang foto produk pada media sosial, pastikan visualnya bagus dan estetika menarik perhatian konsumen.
"Hal itu akan membuat konsumen yakin dalam membeli produk yang kita jual," kata Windy.
Wanita yang juga menjadi Asisten VP Marketing dan Branding Astralife ini menambahkan, foto produk yang ingin dijual, baik benda maupun makanan harus sama dengan yang asli atau tidak boleh terlalu banyak diubah, baik cahaya maupun warna.
Selain itu, "angle" atau sudut pandang pengambilan foto produk harus disesuaikan agar tidak menipu ukuran sebenarnya serta penambahan efek yang bisa menggiurkan semangat beli konsumen.
"Kalau yang ingin dijual adalah kue kering, bisa ditambahkan efek remah-remah kue di sekitar wadah kue tersebut. Jika minuman yang dijual, bisa ditambahkan es batu. Intinya foto produk harus bisa menggugah cita rasa yang melihat," kata Windy.
Menurut WIndy, selain visual, bahasa juga harus diperhatikan ketika penjual ingin mempromosikan barang karena dapat mengindikasikan penjual yang profesional.
"Gunakan bahasa formal, terutama jika ingin meminta pesohor untuk dipromosikan di akun instagram mereka. Kalau memakai bahasa yang baik dan benar, selebritis dan blogger terkenal akan merespons dengan baik," kata Windy.
Dalam mempromosikan produk di instagram, penjual juga harus menggunakan tanda pagar "hashtag" yang spesifik dan tidak memberikan komentar sampah "spamming" di akun instagram orang lain.
Hal terakhir yang perlu diperhatikan dalam mempromosikan produk di instagram adalah "endorsement" atau meminta pesohor untuk mempromosikan produk penjual.
"Endorsement tidak harus lewat selebriti papan atas. Anda bisa meminta blogger yang punya seribu followers atau orang yang sesuai pasarnya, misalnya kalau kue kering bisa lewat ibu-ibu yang aktif di media sosial. Cara tersebut juga berhasil menarik pembeli," kata Windy menambahkan.
Feri Yuliansyah