Senin, 15 Mar 2021 - 23:54:00 WIB - Viewer : 2336
Wawako Minta Drainase Simpang Kades AAL Dinormalisasi
AMPERA.CO, Palembang - Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda meninjau proyek PBU preservasi Jalan Lintas Timur (Jalintim), Sumatera Selatan tengah berjalan, Senin,(15/3/2021). Dia meminta proyek PBU ini memfokuskan proses normalisasi drainase terlebih dahulu.
Hal itu disampaikan oleh fitri, mengingat Kota Palembang masih intens diguyur hujan yang membuat beberapa lokasi digenangi air. Salah satunya Alang Lebar (AAL) Simpang Kades Kelurahan Sukodadi Kecamatan Alang-alang Lebar, agar bisa sejalan dengan program Pemerintah Kota (Pemkot) terkonsentrasi mengatasi banjir di musim penghujan.
“Saya meminta agar mereka fokus terlebih dahulu terhadap saluran air yang ada dilokasi ini. Mudah-mudahan nanti dari apa yang dilakukan oleh kawan-kawan balai, bersinergi dengan Pemerintah Kota Palembang bisa mengentaskan betul masalah banjir di kawasan Sukodadi,” kata Wawako saat memantau lokasi Senin,(15/3/2021)
Dilanjutkannya, saat normalisasi pihaknya juga akan melibatkan langsung balai jalan.
“Berdasarkan informasi dari PU dan Balai Jalan bahwa lokasi ini datarannya cekung. Jadi seluruh pemukiman aliran airnya bermuara kesini, untuk itu perlu dilakukan normalisai sepanjang jalan Simpang Kades hingga KM 12,”pungkasnya
Sementara itu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) KPBU Jalintim Perwira menjelaskan, pihaknya tengah menjalankan proyek PBU preservasi Jalan Lintas Timur, Sumsel.
“Di mana kita menjadi pilot project satu Indonesia untuk proyek seperti ini (perbaikan serta normalisasi). Di tahap awal, pengerjaan mulai dari SMB2 itu akan kita lakukan normalisasi saluran, jadi saluran tersebut akan kita identifikasi,” katanya.
Soal usulan Wawako, pihaknya memastikan di musim penghujan akan membuka saluran air dengan proses normalisasi. Dia juga berjanji akan memperbaiki apabila ditemukan drainase yang rusak.
“Kita lihat jika ada yang ingin kita perbaiki akan kita perbaiki. Jadi, intinya adalah dari ujung jalan, Simpang Kades sampai ke KM 12 ini akan terlewati oleh saluran,”pungkasnya
Editor : Feri Yuliansyah