ilustrasi

AMPERA.CO, Hongkong, - Herbalife, perusahaan nutrisi global, baru-baru ini menyelesaikan Tur Kesehatan Asia-Pasifiknya yang ketiga di 24 kota kawasan Asia Pasifik, termasuk di Indonesia yang diselenggarakan pada 3 - 25 April 2015 lalu.

Ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya nutrisi yang seimbang dan gaya hidup aktif yang sehat, tur ini menarik lebih dari 15.000 orang untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang dipimpin oleh para anggota Dewan Penasihat Nutrisi (NAB) Herbalife.

Tur Kesehatan Asia Pasifik ini menyajikan serangkaian simposium, perbincangan, dan lokakarya kedokteran yang dipimpin oleh enam anggota NAB Herbalife. Mereka terdiri dari Dr Wang Chin-Kun, spesialis bidang metabolisme dan nutrisi, Dr Louis Ignarro, seorang penerima Hadiah Nobel yang dikenal akan kontribusinya yang luar biasa terhadap sains kardiovaskuler; Dr Nataniel Viuniski, spesialis pediatrik dan nutrisi, Dr Gary Small, spesialis bidang kesehatan dan penuaan otak; Dr Marion Flechtner-Mors, spesialis nutrisi dan obesitas, serta Dr Jonathan Yarom, dokter ahli olahraga.

Acara utama tur ini termasuk antara lain, Simposium Kedokteran mengenai "Strategi Umur Panjang untuk Melindungi Kesehatan Otak" yang dipimpin oleh Dr Gary Small di Jakarta dan Surabaya, Indonesia. Diselenggarakan dalam kerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), asosiasi kedokteran di Indonesia yang sudah dikenal luas, acara tersebut menarik lebih dari 400 profesional kedokteran untuk berpartisipasi dalam sesi tersebut.

"Tur Kesehatan Asia Pasifik Herbalife yang Ketiga merupakan pengalaman yang fantastis bagi saya. Simposium Kedokteran yang dipimpin oleh Dr Gary Small sangat informatif dan membangkitkan keingintahuan saya untuk mempelajari korelasi antara nutrisi dan kesehatan otak kita secara umum. Kami berharap acara serupa bisa diselenggarakan lagi dalam bulan-bulan mendatang ini dan saya pasti akan mengundang lebih banyak lagi rekan-rekan profesional kedokteran untuk menghadiri sesi-sesinya," ujar Dr Carolina Pretty, seorang Praktisi Kedokteran Umum yang menghadiri Simposium di Jakarta.

Selain itu, Perbincangan Kedokteran oleh Dr Nathaniel Viuniski mengenai "Prevalensi Obesitas Anak-Anak dan Perlunya Menangani Hal Tersebut" di Kuala Lumpur, Malaysia, dihadiri oleh lebih dari 100 profesional kesehatan, dosen, profesor, dan mahasiswa. Diselenggarakan dalam kerja sama dengan Asia Metropolitan University dan University Kebangsaan Malaysia Medical Centre (UKMMC), sesi interaktifnya menyoroti peningkatan tren obesitas pada anak-anak dan menekankan pentingnya nutrisi yang baik untuk mengatasi masalah yang luas terjadi ini.

"Kami senang sekali menyaksikan berlanjutnya momentum ini dalam tiga edisi terakhir Tur Kesehatan Asia Pasifik Herbalife. Tingkat kehadiran tahun ini merupakan indikasi yang kuat bahwa upaya kami untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya nutrisi yang seimbang dan gaya hidup aktif yang sehat mulai membuahkan hasil. Ada peningkatan minat yang meluas di kalangan profesional perawatan kesehatan dan kedokteran, dan juga masyarakat umum, mengenai bagaimana menangani peningkatan tren obesitas dan penuaan di seluruh kawasan Asia-Pasifik. Kami berharap bahwa dengan terus melanjutkan upaya kita menuju peningkatan kesadaran mengenai pentingnya nutrisi yang baik, masyarakat di kawasan ini akan mampu mengambil langkah-langkah praktis untuk membuat pilihan yang baik dalam hal nutrisi dan gaya hidup, untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih sehat”, kata William M. Rahn, Wakil Presiden Senior dan Direktur Pengelola, Herbalife Asia Pasifik.

Feri Yuliansyah