Rabu, 08 Apr 2015 - 11:32:29 WIB - Viewer : 6716

Sekda Ajak Badan Usaha Daerah Ikut BPJS

Sekertaris daerah H. Mukti Sulaiman mengajak Badan Usaha Daerah untuk ikut dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)

AMPERA.CO, PALEMBANG -– Gubernur Sumatera Selatan H. Alex Noerdin melalui Sekertaris daerah H. Mukti Sulaiman mengajak Badan Usaha Daerah untuk ikut dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang resmi digulirkan pada tahun 2013. Hal ini disampaikan Sekda saat memberikan sambutan saat membuka Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional yang dikuti oleh Badan Usaha se-Provinsi Sumsel, Selasa (7/4) di Audiotorium Bina Praja, Kantor Gubernur Sumsel Jln. Kapt Arivai Palembang.

Sosialisasi peraturan pemerintah No. 86 tahun 2014, serta Peraturan Presiden No. 111 tahun 2013 dan Surat edaran Gubernur Sumsel No 032/SE/VI/2014 tentang penyelenggatan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

H. Mukti Sulaiman dalam sambutanya mengatakan bahwa terkait BPJS ini merupakan persoalan bangsa, dan kita semua. Menurutnya, “Drajat kesehatan merupakan tanggung jawab dari kita bersama” ungkapnya.

Hal ini memiliki hubungan dengan perkembangan kesejahteran suatu bangsa, karna pemeliharaan kesehatan merupakan sesuatu yang sangat penting “ jelasnya.

Lanjutnya, lebih singkat menjelaskan disaat H. Alex Noerdin menjabat menjadi Gubernur salah satu program ungulan yang pertama digulirkan adalah program beribat Gratis. Hal ini merupakan komitmen dari Gubernur bahwa kesehatan merupakan hal yang penting.

Dalam kesempatan ini Sekda mengharapakan bahwa BPJS dapat dimanfaatkan dengan baik, permasalahan saat ini antrian terlalu panjang. Menurutnya, Sistem harus diubah menjadi lebih baik lagi” terang Sekda.

Pemerintah Provinsi Sumsel  akan memfaslitisai terkait sosilasisai tersebut, terutama melalui PKK, BKOW, KORPRI dan organisasi yang ada di Pemerintah Sumsel.” Tutupnya.

Sementara itu Kepala BPJS Divisi Regional 3 Sumsel Lisa Nurena SE. MM mengatakan Program yang digulirkan pada awal tahun 2014 diperutukan untuk meningkatkan drajat kesehatan di Indonesia. Diawal beroprasinya BPJS yang mengelola exJamsostek dan masyarakat umum mengelola lebih kurang 2,9 juta peserta dan saat ini jumlah peserta BPJS mengelola sebanyak 3,5 juta peserta Se Sumatera 
Selatan.

Secara Nasional sebanyak 16.8 juta peserta dan saat ini BPJS mengelola sebanyak 131 Juta jiwa. Lonjakan ini merupakan sebuah tantangan bagi BPJS untuk lebih baik lagi” ungkapnya.

Dirinya berharap, di tahun 2019 mendatang seluruh masyarakat Indonesia dapat menjadi peserta BPJS, Menurutnya perlu dukungan dan kesadaran dari semua pihak.” Harapnya.

Lebih lanjut Lisa Nurena SE. MM menjelaskan,  dalam Peraturan Presiden No. 111 tahun 2013 mewajibkan BUMN, BUMD untuk wajib dalam program jaminnan Sosial Nasional dalam raporn bulan maret di Sumsel sebanyak 2.556 badan usaha di Sumsel telah bergabung di BPJS yang terdiri dari 2.173 Badan usaha daerah di Palembang, 224 di Prabumulih, dan 1.056 berada di Lubuklinggau. Cakupan ini sebesar 72% dari 3.554 Badan usaha yang terdata di Dinas Perdagang Prov. Sumsel.

Pihaknya terus berupaya melakukan sosialisasi terkait penggunan BPJS di Badan usaha daerah, Harapnya. Sosialisasi ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat. (Muz/rilis)

    Simak Berita lainnya seputar topik artikel ini :

  • bpjs
  • sumsel