Minggu, 01 Okt 2017 - 22:53:00 WIB - Viewer : 21556

9 manfaat kesehatan bagi pria berjenggot

Redaksi Ampera.Co

AMPERA.CO - Berjenggot adalah sunnah nabi Muhammad shallallahu alaihi wa salam. Untuk diketahui bersama bahwa yang dilakukan nabi bukan karena kemauan dia semata tetapi adalah firman Allah. Ini sesuai dengan firman Allah dalam.alquran. Sayangnya masih ada saja pihak yang meragukan sunnah nabi yang satu ini.

Beberapa hasil riset tentang manfaat kesehatan bagi pria berjenggot antara lain.

1. Melindungi Wajah Dari Sinar Matahari

Wajah yang ditumbuhi jenggot dan cambang ternyata terlindungi dari sinar matahari. Hasil penelitian terbaru yang dilakukan di University of Southern Queensland dan dipublikasikan di jurnal Radiation Protection Dosimetry, jenggot bisa menghalangi 90 – 95 persen sinar UV dari matahari. Ini akan memperlambat proses penuaan kulit da menurunkan risiko kanker kulit. Semakin tebal jenggot di wajah pria, semakin tinggi juga tingkat perlindungannya.

Ilmuwan menemukan bahwa bagian wajah yang tertutup jenggot dan cambang rata-rata sepertiga lebih rendah terpapar sinar UV yang membahayakan.

Menurut Dr. Nick Lowe, dermatologis ternama di London, umumnya rambut memberikan perlindungan yang bagus untuk melawan sinar matahari. Itu sebabnya, sambung dia, wanita lebih sedikit mengalami kerusakan akibat matahari jika rambut mereka menutup leher dan sisi wajah mereka.

2. Mencegah Serangan Asma

Riset menunjukkan, jenggot bisa menjadi penyaring dan mencegah gejala asma serta alergi datang. Gejala asma biasanya dipicu oleh serbuk dan debu yang ditemukan di rambut wajah atau lebih spesifik adalah sebuah cambang besar dan jika tertahan di cambang, hal itu bisa menurunkan gejala asma yang mungkin terjadi.

Cambang yang mencapai areal hidung kemungkinan menghentikan penyebab alergi naik ke hidung dan terhisap oleh paru-paru, ungkap Carol Walker, ahli kesehatan rambut dan pemilik Birmingham Trichology Centre.

“Secara teori, cambang bisa menghentikan apapun yang memicu asma untuk masuk ke saluran pernapasan tetapi bentuknya harus yang besar," ujar Dr. Felix Chua, konsultan sistem pernapasan di London Clinic.

3. Membuat Wajah Tetap Lembab

Jenggot dapat membantu mengurangi gejala penuaan dan membuat wajah tetap lembap. Jenggot bisa melindungi wajah dari angin dan udara dingin yang bisa membuat kulit wajah kering.

Sebagaimana rambut di wajah seringkali yang bisa membantu kulit untuk tetap muda dan dalam kondisi yang bagus. Dengan melindunginya dari angin, yang membuat kulit kering dan mengganggu penghalang kulit, ungkap Dr Lowe seperti dikutip situs Health day edisi 19 Februari 2013.

4. Membantu Melawan Batuk

Jenggot yang tebal yang tumbuh di bawah dagu dan leher akan meningkatkan temperatur di leher dan membantu melawan pilek, ungkap Carol Walker. “Rambut adalah insulator yang menjaga Anda tetap hangat. Jenggot yang panjang dan penuh bisa menahan udara dingin dan meningkatkan temperatur di sekitar leher yang menjadikannya bonus tambahan ketika Anda di udara dingin," ujar dia.

5. Mencegah Kulit Kemerahan Dan Infeksi

Tidak mencukur jenggot berarti tidak ada ruam kemerahan. Mencukur jenggot biasanya penyebab utama infeksi bakteri di sekitar jenggot, ungkap Dr. Martin Wade, konsultan dermatologis di London Skin and Hair Clinic. “Hal ini bisa menyebabkan kemerahan akibat pisau cukur, rambut yang tidak tumbuh dan kondisi seperti folliculitis, jadi pria mendapatkan keuntungan dari memelihara jenggot," ujarnya.

6. Mencegah Kanker Kulit

Sebagaimana dilansir Healthmeup, Jumat (19/9/2014), matahari memiliki kandungan ultraviolet yang dapat membahayakan kesehatan kulit dan rentan terkena kanker kulit. Jika Anda menumbuhkan jenggot, sebagian wajah Anda akan tertutupi, sehingga akan menguragi risiko kangker kulit secara signifikan.

7. Mencegah Jerawat

Jenggot yang tumbuh disekitar area dapat melindungi kelenjar sebaceous dari infeksi yang disebabkan oleh bakteri jerawat membandel. Oleh sebab itu jenggot dapat mencegah jerawat.

Menurut Terry J. Dubrow and Brenda D. Adderly dalam bukunya The Acne Cure menyatakan, mencukur jenggot dapat mengakibatkan munculnya jerawat, dan dapat menimbulkan infeksi kulit.

8. Mencegah Penyakit Tenggorokan Dan Gusi.

Jenggot dapat membantu menjaga bakteri di udara yang keluar dari mulut, sehingga membantu melindungi tenggorokan. Efektivitas jenggot telah didokumentasikan atau diteliti sejak tahun 1875 oleh Dr. Addison P. Dutcher dalam bukunya Pulmonary Tuberculosis: Its Pathology, Nature, Symptoms, Diagnosis, Prognosis, Causes, Hygiene, and Medical Treatment. Yang intinya dalam penelitian beliau, orang yang memiliki penyakit tenggorokan, gusi bahkan penyakit pernapasan (paru-paru, asma) dapat disembuhkan secara permanen dengan mengenakan jenggot.

9. Bagi Yang Sudah Menikah Jenggot Dapat Meningkatkan Sexualitas.

Sebuah studi pada tahun 1970-an yang dikutip dalam buku The Dependent Gene, menemukan korelasi antara pertumbuhan jenggot dengan potensi seks. Sampai-sampai ada istilah “more sex more beard Or more beard more sex".

Menurut sebuah studi tahun 2008 yang dilakukan oleh psikolog di Northumbria University, “wanita menilai, pria yang memiliki jenggot itu lebih tangguh, dewasa, agresif dan maskulin. Cocok untuk menjadi pasangan romantis dan menjalin hubungan jangka panjang (menikah)."

Selanjutnya mengutip dari para peneliti dalam Journal of Personality and Individual Differences, mencatat bahwa “Rambut wajah (jenggot) merupakan sinyal sociosexual yang kuat, dan secara biologis menandakan kematangan seksual.

dari berbagai sumber