Senin, 31 Okt 2016 - 12:41:00 WIB - Viewer : 17796

Wali murid SMAN 11 Palembang keluhkan pungutan iuran siswa perbulan.

AMPERA.CO, Palembang - Kebijakan SMA Negeri 11 Pelambang yang membebankan para siswanya untuk membayar iuran yang wajib dibayar setiap bulannya sebesar Rp100 ribu melalui komite untuk biaya pembelian komputer jinjing (laptop) dan pembangunan sekolah, dikeluhkan oleh wali murid.

"Setiap bulan saya terpaksa merogoh kocek sebesar Rp100 ribu disetor ke sekolah untuk biaya membeli komputer jinjing (laptop) dan pembangunan sekolah," kata Ny Nur salah satu wali murid kelas X SMA Negeri 11 saat dikonfirmasi di Palembang, Minggu (30/10).

Menurut dia, seluruh siswa wajib membayar iuran melalui komite sekolah sebagai biaya sumbangan infaq sarana pendidikan tahun ajaran 2016-2017, dan masing-masing siswa diberikan kartu mirip dengan SPP sebagai bukti pelunasan setiap bulannya.

"Kalau sumbangan kenapa siswa yang belum membayar iuran September lalu saat ujian harus membuat surat pernyataan tertulis agar bisa ikut ujian. Artinya biaya setiap bulan tersebut diwajibkan harus dibayar," katanya.

Sementara, Kepala Sekolah SMA Negeri 11, Joko Edipurwanto melalui bagian Humasnya, Eduar saat dikonfirmasi mengakui jika pihak sekolah melakukan pungutan setiap bulannya sebesar Rp100 ribu yang wajib dibayar oleh sebanyak 1.247 siswa dari kelas X hingga kelas XII.

"Melalui rapat komite sekolah pungutan perbulan tersebut memang benar dan uangnya untuk membeli komputer jinjing dan membangun sekolah," katanya seraya menambahkan pihak sekolah sudah membeli sebanyak 130 komputer jinjing tanpa menunjukkan objek yang dibeli kepada wartawan. 

Disinggung peruntukan dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) yang didapat pihak sekolah sejak dua tahun terakhir, dia mengakui jika aturan penggunaan dana BOS hanya boleh membeli komputer maksimal lima unit setiap tahunnya.

"Untuk lebIh jelas silahkan konfirmasi langsung kepada ketua Komite selaku penanggung jawab kegiatan tersebut," katanya dan menambahkan bahwa Ketua Komite SMA 11, Junaidi merupakan salah satu pejabat di Dinas Pendidikan Palembang.

antarasumsel

    Simak Berita lainnya seputar topik artikel ini :

  • pendidikan