AMPERA.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang mengatakan, 238 karyawan pabrik LG positif terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

"Awalnya, pekan lalu, ada beberapa karyawan LG yang terkonfirmasi positif sebanyak 1 atau 2 karyawan," kata Agus Gumiwang, Selasa (25/8/2020).

Setelah itu, Dijelaskannya, Pemkab Bekasi selaku Pemerintah Daerah (Pemda) dimana pabrik LG itu berada, melakukan tracing terhadap seluruh karyawan. Hasilnya, ratusan pegawai positif Covid

"Kemudian dilakukan test and trace oleh Gugus Tugas, hasilnya adalah 238 karyawan positif Covid-19," katanya.

Atas dasar itu, kata Agus, pihak LG telah menyetop operasi pabrik selama 14 hari ke depan. Hal itu guna menekan penyebaran virus Corona di kawasan industri.

"Sesuai dengan protokol kesehatan dalam Surat Edaran Menteri Perindustrian Nomor 8, pabrik dapat melakukan langkah-langkah penanganan bila ada pekerja yang terpapar Covid-19. Untuk kasus LG, mereka memutuskan untuk menghentikan produksi selama 14 hari," ujarnya.

Sementara itu, juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan, salah satu pegawai pabrik LG yang positif Covid-19 meninggal dunia.

"Kasus awalnya ada pekerja meninggal tanggal 19 Agustus di Rumah Sakit Pasar Rebo, Jaktim, karena Covid-19. Lalu dilakukan PCR massal hari Jumat, karena almarhum termasuk staf di office yang mobile," katanya.

Diketahui, pabrik tersebut berada di kawasan MM2100, Kabupaten Bekasi.