Selasa, 05 Okt 2021 - 16:58:00 WIB - Viewer : 14128

Korban Penipuan Mulai Bergerak, Polsek Sako Amankan Kantor DHD

Rep : Tim Ed : Feri

puluhan mitra datangi kantor DHD Farm Indonesia

AMPERA.CO, Palembang - Puluhan personil polisi dari Polsek Sako Palembang melakukan pengamanan terhadap Kantor pusat Koperasi Darsa Harka Darussalam (DHD) Farm Indonesia, yang beralamat di Jalan Residen H Amaluddin, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sako Palembang.

Pengaman itu dilakukan, karena manajemen DHD Farm Indonesia diduga melakukan penipuan terhadap mitra koperasi yang bergerak di bidang ternak lele itu. Yang mengakibatkan puluhan mitra mendatangi kantor DHD Farm Indonesia yang terletak di kawasan Simpang Dogan tersebut.

"Kami sebagai mitra, sengaja datang ke kantor DHD untuk menuntut hak kami (bagi hasil dari investasi yang sudah ditanamkan) yang belum dibayarkan selama 4-5 bulan," kata salah satu mitra Mustopa, Selasa (5/10/2021).

Dijelaskannya, setiap 1 titik kolam, ia menginvestasikan sebesar Rp 10 juta-Rp 12 juta, dengan hasil per 40 hari sebesar 8 persen dari nilai ivestasi.

"Saya menginvestasikan uang sebesar Rp 5,8 miliar. Dengan jumlah 500 titik kolam, sampai sekarang saya baru menerima 2-3 kali pencairan. Sejak Juli 2021 pencairan mulai macet," keluh Mustopa warga Kabupaten OKI ini.

Menyikapi hal itu, Kapolsek Sako, AKP Rian Suhendi, S.PT, S.IK, mengatakan, pihaknya sengaja melakukan pengamanan di lokasi kantor DHD Farm Indonesia, untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan.

"Kami melakukan pengamanan, sesuai instruksi dari dari Polrestabes,.dengan menerjunkan 70 personil baik dari Polsek, dan dibackup oleh Polda Sumsel," kata Rian.

Menurutnya pengamanan akan dilakukan selama selama 3 hari kedepan, mulai dari Selasa hingga Kamis nanti. Ia mengimbau, agar mitra melakukan pendekatan secara persuasif kepada manajemen DHD Farm Indonesia.

"Jika ada persoalan hukum lakukan dengan upaya hukum," imbuhnya.

Sementara itu, Dirut DHD Farm Indonesia, Medi Siswanto, mengatakan, pihaknya terus berupaya memberikan yang terbaik untuk mitra. Ia berharap semua mitra bersabar, mengingat keuangan DHD Farm Indonesia mengalami penurunan.

"Keuangan DHD saat ini tidak stabil, karena diduga ada penyelewengan oleh Dirut dan Direktur Keuangan yang lama, dan kami manajemen sudah melaporkan penyelewengan tersebut ke Polda Sumsel, 1 Oktober 2021," pungkasnya.

    Simak Berita lainnya seputar topik artikel ini :