Selasa, 22 Okt 2019 - 23:25:00 WIB - Viewer : 4384

Transportasi Air Akan Dihidupkan Kembali

rep : AT.Putra/Ed:Feri

AMPERA.CO, Jakarta - Dalam paparan di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Ditjen Sungai dan Pantai Kementerian PUPR RI, Selasa (22/10), Pemkot Palembang merencanakan akan menghidupkan kembali transportasi air.

Walikota Palembang Harnojoyo malakukan kunjungan ke Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Ditjen Sungai dan Pantai Kementerian PUPR RI dalam rangka konsultasi Restorasi Sungai Sekanak Lambidaro.

Kunjungan Walikota Palembang ini diterima oleh Kasubdit Sungai Wilayah Barat Asdin Julaedy, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII Birendrajana, Kasubid Perencanaan Sungai dan Pantai Bambang Heri, dan Kasubdit Bimtek Sungai dan Pantai Dian Kamila.

"Kami memaparkan detail enginering desain (DED) restorasi sungai sekanak dan lambidaro yang memiliki panjang 11 km, yang melintasi langsung perkotaan, dengan restorasi yang kita lakukan, sungai sekanak lambidaro akan dikeruk diperdalam dan ditata, hingga menjadi destinasi wisata," katanya.

Sambungnya, sungai sekanak dan Lambidaro ini akan dimanfaatkan kembali sebagai jalur transportasi air, maka ada beberapa jembatan yang harus ditinggikan.

"Ada sekitar 18 buah jembatan yang akan ditinggikan, agar kapal-kapal bisa melintas di sungai sekanak lambidaro ini," katanya.

Kasubdit Sungai Wilayah Barat Asdin Julaedy mengatakan, konsep sungai mengatakan, konsep pembangunan restorasi sungai sekanak dan lambidaro yang telah dipaparkan mempunyai konsep yajg luar biasa.

"Sudah sangat bagus, konsepnya luar biasa, kalau memamg ini bisa terlaksana, venesia dari timur memang akan tersemat pada kota Palembang," katanya.

Namun, lanjut Asdin Julaedy, ada beberapa aspek yang harus diperhatikan Pemerintah Kota Palembang. Faktor yang paling penting untuk diperhatikan yakni faktor sosial, seperti pembebasan lahan, jika faktor sosial ini cepat selesai, maka akan segera lakukan tender.

"Prioritas utama Dirjen SDA yaitu mereduksi banjir. Oleh karena itu, penting juga, harus diperhatikan, dampak dari restorasi ini terhadap penguangan banjir, berapa persen bisa mengurangi dampak banjir di wilayah tersebut setelah direstorasi nanti," pungkasnya

    Simak Berita lainnya seputar topik artikel ini :